Pelantikan Pengurus MABMI Kota Medan dan Rakerda 2025 Berlangsung Khidmat, Ir H. T Syahmi Johan, MSi Ditunjuk Sebagai Ketua
Pelantikan Pengurus Daerah (PD) Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Kota Medan periode 2025–2029, sekaligus Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PD MABMI Kota Medan tahun 2025, berlangsung khidmat di Hotel Grand Kanaya, Jalan Darussalam Medan, Sabtu (26/4/2025).
Dalam pelantikan tersebut, Ir H. T Syahmi Johan, MSi, resmi dilantik sebagai Ketua PD MABMI Kota Medan. Prosesi pelantikan dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, pejabat pemerintah, serta para pengurus MABMI dari berbagai kecamatan di Kota Medan.
Dalam sambutannya, Syahmi Johan menegaskan pentingnya pelestarian adat dan budaya Melayu di tengah derasnya arus globalisasi. Ia mengajak seluruh pengurus dan anggota MABMI untuk menjadikan organisasi ini sebagai rumah besar dalam memperkuat identitas budaya di Kota Medan.
"Kita harus menjaga warisan budaya Melayu ini dengan kerja nyata, bukan sekadar seremonial. Kita ingin MABMI menjadi penggerak, bukan hanya pelengkap," ujar Syahmi.
Ketua Panitia Pelaksana, H Rudi Suntari, SAg, MM, dalam laporannya menyampaikan bahwa acara pelantikan dan Rakerda ini bertujuan untuk memperkuat konsolidasi organisasi serta merumuskan program kerja lima tahun ke depan.
"Alhamdulillah, seluruh rangkaian acara dapat berjalan lancar berkat dukungan berbagai pihak. Ke depan, kita berharap MABMI semakin solid dalam berkiprah untuk kemajuan budaya Melayu di Kota Medan. Saya juga berharap takkan Melayu hilang di bumi juga jangan sampai lenyap di kota Medan," kata Rudi.
Di acara yang sama, Ketua Umum PB MABMI, Prof. Dr. Datuk OK Saidin SH MHum memberikan arahan agar MABMI harus harmoni.
"MABMI adalah sebuah sistem yg mengorganisir komponen lainnya. Maka harus saling melengkapi. Harus harmoni dan tidak boleh menganggap lebih penting dan yang lain," ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Medan Rico Waas yang diwakili Plh Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan, Andi Yudistira berharap agar MABMI dapat bersinergi dengan Pemko Medan.
"MABMI bukan hanya sebagian organisasi adat budaya tetapi juga bagian benteng moral anak bangsa. Sy menghimbau jaga persatuan dan kesatuan rawat dan jg budaya Melayu di kota Medan. Semoga MABMI dapat bersinergi dengan pemerintah dan memberikan kontribusinya," katanya.
Acara pelantikan juga dihadiri KH DR. Amiruddin MS, KH. Zulfikar Hajar, Dato' Adil, Ketua PW MABMI Prov. Sumut, Ir. Zahir .M.Ap, bersama sekretaris, H. Aja Syahri, Ketua PB MABMI, Prof. Dr. Datuk OK Saidin SH MHum bersama, sekretaris Dr. H. Milyan Yusuf, MA, Sekretaris IPHI SUMUT Ustadz Ilyas Salim, wakil Wali Kota Medan periode 2021 - 2024, Aulia Rahman.
Rapat Kerja Daerah yang digelar usai pelantikan membahas sejumlah agenda strategis, di antaranya program pembinaan generasi muda, revitalisasi seni budaya Melayu, serta peningkatan kolaborasi dengan pemerintah daerah. (*)
Posting Komentar