Perjalanan Judika Sihotang, dari Tukang Tambal Ban hingga Jadi Juri Indonesian Idol
Saat ini Judika adalah salah satu penyanyi dan pencipta lagu terpopuler di Tanah Air. Hampir setiap lagu yang dibawakan jebolan Indonesian Idol season 2 itu selalu mendapat respons positif.
Butuh usaha keras bagi Judika untuk bisa mencapai kesuksesannya yang sekarang. Ia pernah menjalani perjuangan berliku untuk bisa jadi salah satu penyanyi terbaik Tanah air.
Sembari mengejar mimpinya, Judika pernah harus bekerja serabutan untuk menyambung hidup. Pelantun 'Papa Mama Larang' ini pernah bekerja sebagai penyemir sepatu saat kecil.
Ia pun pernah menjadi tukang tambal ban pinggir jalan. Sementara itu teman-temannya banyak yang menjadi kernet angkot. Judika mengaku tak malu pernah menjalani pekerjaan tersebut. Apa saja dilakukannya yang penting halal.
Setelah hijrah ke Jakata pun impiannya tak berjalan mulus. Walau sudah mengantungi gelar Juara Nyanyi Tingkat Sumatra Utara, namun tak semudah itu baginya untuk menembus industri musik Tanah Air. Jatuh bangun dilaluinya dengan mengikuti berbagai kontes tarik suara.
Judika bahkan mengaku pernah mengalami penipuan saat mengikuti lomba menyanyi di ibu kota. Namun, semua itu tak mematahkan semangatnya untuk mengejar cita-cita.
Karier Judika mulai bersinar ketika mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol season dua. Tak main-main, kala itu ia rela mengantre selama 12 jam demi bisa dinilai oleh dewan juri selama lima menit saja. Untunglah bakat dan usaha keras tak bisa bohong. Judika pun berakhir sebagai runner up dari program bergengsi tersebut.
Dari sana peluang baginya mulai terbuka. Hingga saat ini ia telah menelurkan tujuh album yang selalu laris manis. Penampilan panggungnya selalu diminati di seluruh Indonesia. Dan siapa sangka, pria bernama asli Judika Nalon Abadi Sihotang itu pun akhirnya menjadi juri utama dari Indonesian Idol.
Biodata Judika
Judika Nalon Abadi Sihotang atau yang lebih dikenal dengan nama Judika adalah penyanyi Indonesia. Penyanyi yang memiliki suara khas serak ini dilahirkan di Sidikalang, Dairi, Sumatera Utara 31 Agustus 1978. Judika adalah anak ke-6 dari 7 bersaudara.
Menyanyi sudah ditekuni Judika sejak ia duduk di bangku SD Inpres di Brastagi. Ia sempat tergabung dalam sebuah grup vokal bersama 3 sahabatnya Roy, Juneidi dan Jonathan. Bersama grup bentukannya itu, Judika sempat tampil di sebuah hotel berbintang 5 di daerah tempat asalnya.
Hal itu semakin memacu semangat Judika menjadi bintang. Ia menjajal bakatnya lewat kompetisi menyanyi Bahana Suara Pelajar yang mendapuknya sebagai juara pertama tingkat Sumatra Utara dan ketiga Nasional.
Awal karir profesional Judika sebagai penyanyi terjadi ketika ia mengikuti "Indonesian Idol" season 2. Dengan mengalahkan ribuan kontestan lain seluruh Indonesia, Judika sukses masuk 10 besar. Dari seluruh momen di ajang pencarian bakat menyanyi tersebut, mencapai posisi Runner-Up adalah momen yang melejitkan namanya.
Selang 2 tahun dari keikutsertaannya di "Indonesian Idol", Judika merilis album pertamanya. Album yang bertajuk "One" itu hadir dengan 10 lagu. Lagu "Bukan Rayuan Gombal" sukses mengantar Judika semakin dikenal. Musik serta suara Judika yang khas membuat lagu ini sangat diminati.
Album keduanya, "Setengah Mati Merindu", rilis di 2010. Album yang mengusung single "Aku yang Tersakiti" dan "Setengah Mati Merindu" ini tidak hanya menuai sukses di dalam negeri. Pasalnya, kedua single tersebut membawa Judika menjadi satu-satunya penyanyi yang lagunya sukses menempati posisi pertama chart RBT di Malaysia. Atas prestasinya itu, penyanyi berusia 35 tahun ini mendapat penghargaan Multiplatinum Award dari Sony Music Entertainment Indonesia.
Judika juga aktif sebagai personil grup band. Ia tergabung dalam grup Mahadewa pimpinan Ahmad Dhani. Judika merilis album "Past To Present" bersama band yang bernaung di Republik Cinta Management itu.
Mengenai kehidupan pribadinya, Judika resmi menikahi Duma Riris melalui proses pemberkatan yang dilaksanakan 31 Agustus 2013 lalu. Hubungan beda profesi tersebut sempat menuai pertentangan dari orangtua Duma sebelumnya. Judika yang berprofesi sebagai artis dirasa tidak pas oleh orangtua model tersebut.
Namun, kegigihan Judika memperjuangkan restu hingga tahun ke-5 hubungan tersebut membuatnya orangtua Duma akhirnya luluh dan mengijinkan keduanya menikah. (bbs)
Posting Komentar