Mencekam! Banjir Bandang Tiba-tiba Terjang Kecamatan Lumbanjulu Toba, Batu Besar dan Pohon Kayu Berserakan
Desa Jangga Dolok, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba, Sumatra Utara dilterjang banjir bandang. Berbagai material berupa batu besar, lumpur dan pohon kayu besar dari hutan berjatuhan sehingga merusak sarana jembatan dan permukiman warga.
"Peristiwa terjadi Senin (15/8/2022) sekira pukul 20:30 WIB. Sungai Pokhan Jangga Dolok meluap membawa banyak material berupa batu,lumpur dan bongkahan kayu membuat arus sungai tersumbat berimbas bajir dan menyasar rumah warga di sekitar jembatan," ujar warga Desa Jangga Dolok, Kecamatan Lumban Julu, Jasmin Manurung, Selasa (16/8/2022), di Lumban Julu.
Ia mengatakan peristiwa yang mengenaskan itu terjadi secara tiba-tiba ketika bersamaan hujan deras melanda wilayah itu.
"Sebagai masyarakat awam sangat terheran-heran melihat banjir karena membawa berbagai material berbagai batu besar,lumpur dan tak kalah herannya ketika ada bongkahan kayu besar bersama akar-akarnya juga turut terbawa arus sungai," sebutnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Toba, Pontas Batubara membenarkan ada peristiwa bencana alam di Desa Jangga Dolok Kecamatan Lumban Julu dan terjadi Hari Senin sekira pukul 20:30 WIB.
"Sampai tengah malam kami di sana untuk melakukan evakuasi,pembersihan dan evakuasi hingga ke belakang kantor Camat Lumbanjulu. Kami sudah mendirikan posko disana dan mengarahkan warga yang kena dampak, untuk istirahat disana," katanya.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Toba bahwa akibat bencana alam tersebut jua berdampak rumah warga terkena banjir.
"Ada 3 rumah warga yang sempat terendam banjir bersama lumpur setengah meter. Lokasi rumah yang sempat terkena banjir ada di sekitara lokasi keberadaan jembatan," ucapnya menyebut peristiwa mengenaskan itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Lanjut dr Pontas Batubara, banjir bandang di Desa Jangga Dolok selain merusak jembatan dan hunian rumah warga juga berimbas kerusakan terhadap sarana irigasi dan persawahan. (mbd)
Posting Komentar