Banjir Medan jadi Bukti Buruknya Sistem Drainase
Anggota DPRD Medan Haris Kelana Damanik ST mengaku prihatin dengan kondisi Kota Medan yang terus banjir. Apalagi warga wilayah Medan Utara, sedikit saja hujan sudah menjadi luapan air dan terjadi banjir rob dikarenakan saluran parit tidak beres.
Pengakuan itu disampaikan Haris Kelana Damanik ST kepada wartawan, Selasa, (2/11) menyikapi kondisi banjir di Kota Medan akibat hujan deras Senin malam.
Menurut Haris Kelana asal daerah pemilihan (dapil) II kecamatan Kecamatan Medan Deli, Medan Marelan, Medan Labuhan dan Medan Belawan itu, mengatakan, warga Medan banyak mengalami kebanjiran. Parahnya, warga Medan Belawan yang terus menderita akibat banjir rob.
Disampaikan Haris asal politisi Gerindra itu, terjadinya banjir akibat masih banyak nya drainase di Kota Medan yang tersumbat. Tersumbat nya parit dikarenakan sedimentasi parit yang sudah tinggi kurang perawatan. Begitu juga saluran parit yang tidak memiliki akses pembuangan.
Pada kesempatan itu, Haris Kelana yang juga Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Medan itu minta Walikota Medan segera merealisasikan canangan program pembangunan penyelesaian banjir.
“Kita harapkan, Pemko Medan fokus perbaikan saluran drainase di Kota Medan. Banjir sekarang bukti masih buruknya sistem drainase,” tandas Haris. (ali)
Posting Komentar