Rekreasi di Pantai Mantul, Ramalon Gultom Langsung Nyebur, Gak Muncul-muncul Lagi
Sungguh malang nasib Ramalon Gultom (44), warga Jln.Wahidin, Gg.Purnawirawan, Kel.Brandan Barat, Kec.Babalan, Kab.Langkat, tenggelam saat mandi di Sungai Batang Serangan di Pemandian Pantai Mantul, tepatnya di Dusun Sampan Getek, Desa Kwala Musam, Kec.Batang Serangan, Minggu (04/04/2021) sekira pukul 15.00 Wib.
Informasi yang diterima Posmetro-Medan.com, dari Paur Kasubbag Humas Polres Langkat, Aiptu Yasir Rahman, mengatakan, bahwa korban Ramalon Gultom datang ke lokasi pemandian Pantai Mantul di Batang Serangan bersama istri dan anak-anaknya bermaksud berekreasi mandi di pantai tersebut.
"Korban beserta rombongan keluarga yang terdiri dari istrinya, Tiur Mauli Br. Pasaribu dan 3 orang anaknya beserta tetangga korban, Agus Naibaho dan Wanda, datang dari Brandan hendak berekrasi dan mandi di pemandian Pantai Mantul. Sekira pukul 15.00 Wib, rombongan tiba di Pantai Mantul. Setibanya di lokasi pemandian, korban Ramalon Gultom, langsung mandi masuk ke sungai dan tidak menggunakan pelampung. Begitu menceburkan diri masuk ke sungai untuk mandi, namun korban lansung tenggelam dan tidak timbul lagi ke permukaan air. Saat itu, rombongan keluarga melihat korban sempat melambaikan tangan ke atas. Namun pihak keluarga beserta masyarakat setempat yang ada di lokasi pemandian mencoba melakukan pertolongan, namun korban tidak nampak lagi di permukaan air. Korban langsung tenggelam ke dasar sungai," paparnya.
Kemudian warga melaporkan ke Kepala Desa Kwala Musam, Elvius Sembiring. Selanjutnya, Kades menghubungi Polsek Padang Tualang.
"Polsek Padang Tualang beserta Kades dan warga coba melakukan pencarian. Namun, korban tidak ditemukan sampai saat ini.
"Pihak Polsek dan Kades berkoordinasi dengan pihak BPBD Kab.Langkat serta Tim Tagana Langkat dalam upaya pencarian korban. Apabila dalam usaha pencarian ini tidak memungkinkan dikarenakan situasi malam hari, pencarian akan di lanjutkan besok hari, yakni Senin (05/04/2021) mulai pukul 08.00 Wib dibantu oleh Tim BPBD dan Tagana Kab.Langkat dengan menurunkan Perahu karet 2 unit. (Angga)
Posting Komentar