Warga Curhat ke Bobby: Karena Sampah Jalan Kami Ditutup
Kepercayaan masyarakat terhadap Bobby Nasution kian hari kian meningkat. Hal itu ditandai dengan keluhan demi keluhan yang yang disampaikan langsung, sebab warga percaya Bobby mampu membenahinya.
Seperti saat Bobby Nasution menyempatkan diri singgah di Jalan Masjid Pukat 5, Kelurahan Bantan Timur, Medan Tembung, Jumat 27 November 2020.
Usai menunaikan solat Jumat di Masjid Al Ishlah di Jalan Masjid Pukat 5, warga mengeluhkan karena sampah, jalan ditutup di Gang Rambutan yang tak jauh dari masjid tersebut.
Mengetahui hal itu, Bobby Nasution ditemani warga dan relawan Dunsanak, berjalan kaki ke lokasi yang disebutkan oleh warga. Disitu, calon Wali Kota Medan nomor urut 2 ini melihat, jalan dalam gang ditutup dengan membentangkan seng disangga kayu.
Disitu juga, tampak sampah cukup menumpuk dan mengeluarkan aroma tak sedap. Lalat terlihat beterbangan disekitar lokasi.
Ustad Affan Sihite, tokoh agama dan masyarakat sekitar menuturkan, jalan di gang tersebut ditutup sudah berlangsung sejak tiga bulan terakhir.
"Kita tidak tahu pasti siapa yang menutup jalan ini. Cuma informasinya jalan ini ditutup karena warga atau pengendara motor sengaja melintas disitu hanya untuk membuang sampah," ungkapnya.
Dia mewakili warga, berharap ada solusi dari Bobby Nasution bila nanti diamanahkan menjabat sebagai Wali Kota Medan.
Menjawab itu, Bobby Nasution menyatakan akan kembali melanjutkan program Medan Clean Track yang dihentikan oleh Pemerintah Kota Medan.
"Medan Clean Track ini adalah program pelacakan truk sampah yang dapat diketahui secara real time. Dan dapat mengecek rute apakah truk membawa sampah hingga ke tempat pembuangan akhir. Program ini pernah ada namun dihentikan oleh Pemko Medan, dan kita tidak tau apa alasannya. Nah, nanti program ini akan kita lanjutkan bila diamanahkan untuk memimpin Medan," terang Bobby Nasution yang berpasangan dengan Aulia Rachman di Pilkada Medan 2020. []
Posting Komentar