Bobby Nasution Contohkan Bagaimana Umaro dan Ulama Bersatu Wujudkan Cita-cita
Etika mulia kembali terlihat dari sosok Muhammad Bobby Afif Nasution. Pemuda 29 tahun itu kemarin tak sungkan mencium tangan ulama sepuh Sumatera Utara, Prof Abdullah Syah yang merupakan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumut itu.
Dalam ajaran Islam, keberadaan umaro (pemimpin) dan ulama adalah dua hal yang tak boleh dipisahkan. Pemimpin mesti senantiasa meminta nasehat kepada para ulama untuk menjalankan roda pemerintahan.
Sebaliknya ulama harus senatiasa memberikan nasehat kepada pemimpin agar tidak salah jalan dalam setiap kebijakan.
Memahami hal itu, calon wali kota Medan nomor urut 2 Bobby Nasution tampak cukup sering mendatangi ulama. Terbaru Bobby Nasution bersilaturahmi ke rumah ulama sepuh Prof Abdullah Syah.
Bobby dengan santun mendengarkan setiap nasehat yang diberikan oleh Prof Abdullah Syah. Bahkan Bobby mendapatkan doa yang begitu berkah dari sang ulama yang murah senyum itu.
Melihat fenomena itu, Ketua Muhammadiyah Kota Medan Ustaz Tagor Muda Lubis memuji sikap menantu Presiden Joko Widodo itu.
“Ulama dan umara harus bersatu. Dalam Islam, ulama itu adalah pewaris nabi. Umaro sebagai pemimpin formal dalam negara kita. Kemudian kerjasama ini harus muncul. Kalau ulama akan memberikan masukan secara rohaniah. Keduanya harus bersatu wujudkan cita-cita terbaik,” terang Ustaz Tagor Muda Lubis Minggu (4/10/2020).
Jadi, menurut Ustaz Tagor, Bobby Nasution sudah pas mendatangi ulama. “Dalam hal ini Bobby yang akan maju di Pilkada, pasti meminta arahan dan nasehat bagaimana nanti andaikan diberikan amanah oleh masyarakat Medan,” lanjut Ustaz Tagor.
Soal mencium tangan ulama, itu bagian dari etika Bobby yang memang lumrah.
“Lumrah itu mencium tangan orang tua, ulama. Itu adat kita yang baik,” terang Ustaz Tagor Muda Lubi lagi.
Sebelumnya, saat bersilaturahmi ke kantor MUI Medan beberapa hari lalu, Drs H Burhanuddin Damanik, Ketua Komisi Ukhuwah Kerukunan Umat Beragama memberi nasehat kepada Bobby agar tidak meninggalkan ulama.
Dan hal itu kini dibuktikan Bobby dengan senantiasa meminta nasehat dengan sejumlah asatiz dari berbagai kelompok organisasi keagamaan.
Bahkan bila kelak duduk di pemerintahan, Bobby akan senantiasa melibatkan ulama.
"Insya Allah masukan dari para ulama semua bisa dimasukkan ke dalam program saya," kata Bobby Nasution.
(*)
Posting Komentar