Luar Biasa!!! Kekayaan Bobby Ternyata Hampir Tiga Kali Lipat dari Gibran
Majunya anak dan menantu Presiden Jokowi di Pilkada 2020 tentu saja menjadi sorotan publik. Salah satunya mengenai harta kekayaan yang dimiliki keduanya.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) sebagai syarat untuk maju di Pilkada Serentak 2020, ternyata Bobby lebih kaya hampir tiga kali lipat dari Gibran.
Dalam LHKPN, tercatat kekayaan menantu Presiden Joko Widodo itu mencapai Rp54,8 miliar.
Berdasarkan laporan kekayaan Bobby di e-lkhpnkpk.go.id, suami Kahiyang Ayu itu memiliki beberapa sumber harta. Untuk aset tanah dan bangunan, tercatat kekayaan Bobby mencapai Rp34.175.000.000.
Bobby memiliki delapan aset tanah dan bangunan di empat daerah, yang terdiri tiga di Jakarta Selatan, satu di Kota Deliserdang, dua di Kota Medan, dan satu di Kota Surakarta.
Sedangkan anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) Gibran Rakabuming Raka
dalam LHKPN yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), memiliki harta kekayaan sebesar Rp 21,15 miliar atau tepatnya Rp 21.152.810.130.
Kekayaan terbesarnya berasal dari aset properti. Gibran Rakabuming diketahui memiliki 5 bidang tanah dan bangunan yang seluruhnya diklaim merupakan hasil sendiri alias bukan warisan atau hibah.
Tanah dan bangunan miliknya tersebar di Kabupaten Sragen dan Kota Surakarta. Untuk aset berupa kendaraan, Gibran melaporkan kepemilikan 8 buah kendaraan berupa 5 mobil dan 3 motor.
Sebagaimana aset tanah, seluruh kendaraan miliknya merupakan hasil sendiri. Kendaraan roda empat berupa Mitsubishi Pajero Sport tahun 2016 senilai Rp 350 juta, Isuzu Panther tahun 2012 senilai 70 juta, Daihatsu Grandmax tahun 2015 senilai Rp 60 juta, Toyota Avanza masing-masing tahun 2012 dan 2016 senilai Rp 60 juta dan Rp 90 juta.
Untuk roda dua, Gibran mengoleksi motor Royal Enfield tahun 2017 dengan taksiran nilai Rp 40 juta, lalu Honda CB-125 tahun 1974 senilai Rp 5 juta dan Honda Scoopy tahun 2015 senilai Rp 7 juta.
Dalam LHKPN, Gibran juga melaporkan kepemilikan harta bergerak lain senilai Rp 260 juta. Berikutnya aset lain berupa kas dan setara kas senilai Rp 2,15 miliar.
Politikus yang baru masuk menjadi kader PDI-P ini juga memiliki aset yang dicatat sebagai harta lainnya sebesar Rp 5,52 miliar serta utang sebesar Rp 895,58 juta. (bbs)
Posting Komentar