Akhyar Pantau Ketersediaan Cairan Disinfektan
Guna mengetahui ketersediaan stok cairan disinfektan yang akan disemprotkan ke tempat-tempat mobilitas masyarakat, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi meninjau ketersediaan cairan disinfektan di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan di Jalan Rahmad No. 1 Komplek PIK Menteng, Rabu (1/4).
Kedatangan Akhyar didampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kota Medan, Muslim Harahap dan Kabag Humas Setda Kota Medan Arrahman Pane disambut Kepala BPBD Arjuna Sembiring serta sejumlah staf BPBD.
Dikatakan Akhyar, Pemko Medan telah melakukan berbagai upaya dalam menanggulangi wabah virus corona (Covid-19), salah satunya dengan menyediakan cairan disinfektan dengan jumlah besar. Tercatat puluhan ton yang telah dan akan disemprotkan ke ruang-ruang publik ataupun rumah-rumah warga lebih banyak lagi.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semuanya yang telah bekerja dengan baik, cairan disinfektan sudah puluhan ton dibuat dan puluhan ton juga telah didistribusikan. Kita punya water tank yang cukup banyak yang juga akan didistribusikan di tempat-tempat publik, ini semua kesiapan Pemko Medan dalam menanggulangi penyebaran virus corona (Covid-19).
Disamping itu, Akhyar juga menjelaskan semua yang telah disterilisasi menggunakan disinfektan tidak dapat bertahan lama. Meski dapat membunuh partikel mikroorganisme seperti virus, bakteri, dan jamur, masih berpotensi datang kembali. Maka dari itu Akhyar menegaskan agar masyarakat dapat menjaga kesehatan dan kebersihan diri. Salah satu cara yang perlu dilakukan adalah pencegahan pada diri sendiri dengan berperilaku hidup bersih dan sehat dengan cara rajin mencuci tangan menggunakan sabun serta menjaga jarak antara satu dengan yang lainnya ketika berada di ruang publik.
“Untuk itu kepada semua masyarakat Kota Medan, ayo kita jaga kesehatan kita masing-masing dengan rajin mencuci tangan dan mencuci muka serta jaga jarak diantara kita semua supaya kita putus penyebaran mata rantai wabah Covid-19,” ajak Akhyar.(fm)
Posting Komentar