Orangtua Cerai, Siswa SMP Boarding School Satu Padu Ditemukan Tewas di Parit
Warga Desa Tiga Juhar, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deliserdang, mendadak heboh, Selasa (3/12/2019) sore pukul 17.00 WIB.
Pasalnya, warga mendengar adanya penemuan mayat anak remaja yang sudah membusuk didalam parit antara rumah Gereja Katolik dan rumah warga dengan tali plastik terlilit di lehernya.
Ternyata mayat tersebut merupakan jasad Barnabas (13) siswa Sekolah SMP Boarding School Satu Padu Tiga juhar, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deliserdang, yang dikabarkan hilang dari Asrama seminggu lalu.
Menurut informasi yang diperoleh, korban merupakan warga Jalan Karya Ujung, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan.
Informasi yang diterima, saat ini orangtua korban sedang ada masalah dan pisah ranjang.
Kronologis penemuan mayat itu berawal dengan adanya bau busuk dari arah belakang rumah warga (lokasi penemuan mayat korban). Karena curiga dengan bau busuk itu maka warga berupaya untuk mencari tahu darimana asal bau busuk tersebut.
Karena terus mencari akhirnya warga berhasil mendapat penyebab asal bau busuk tersebut yang teryata bau bangkai jasad korban yang sudah membusuk dan dikerumuni oleh lalat.
Kanit Reskrim Polsek Tiga Juhar Iptu Hendri Ginting saat dikofirmasi membenarkan penemuan mayat tersebut.
Ia menjelaskan kalau pihaknya menunggu Polres Deliserdang bersama Keluarga korban dalam melakukan evakuasi jasad korban.
"Benar ada penemuan mayat di wilkum Polsek Tiga Juhar. Tapi kita sedang menunggu kedatangan Polres Deliserdang bersama keluarga korban dalam melakukan evakuasi jasad korban," jelas Kanit.
Ia menjelaskan, kalau motif kematian korban belum diketahui pasti karna pihaknya bersama Polres Deliserdang masih dalam melakukan evakuasi jasad korban. (mol)
Posting Komentar